Diantara faedah di atas, dipastikan kamu akan terdorong buat terus menerus aktif belajar, demi mampu menjalankan speaking dengan baik dan benar. Yang bisa kamu catat sebelumnya, cara mereka ngomong tidak seperti saat kamu berada di kelas listening, ya! Para bule ngobrol memakai aksen atau logat yang bermacam-macam tergantung asal negara mereka. Ada yang lamban namun ringan untuk kamu pahami, ada pula yang seperti buru-buru, kurang jelas, akhirnya sulit kamu mengerti. Walaupun begitu, jangan patah semangat, ya! Buang jauh-jauh rintangan berupa rasa minder yang ada di benak kamu.
Buat menyokongmu agar semakin percaya diri, berikut ini 4 tips speaking sama bule yang bisa kamu praktekkan :
Cara temukan bule dan gimana merintis obrolan;
Untuk berjumpa dengan bule atau orang asing mula-mula memang terasa tidak mudah. Apa lagi ketika kamu berdomisili di daerah yang sedikit didatangi pendatang dari luar negeri. Disaat ketemuan, eh, ternyata si bule enggan diajak berbincang-bincang. Nah, cara pertama agar dapat bersua si bule, kamu harus berusaha datang ke tempat-tempat di mana para bule datangi. Contohnya tempat-tempat wisata seperti Borobudur, Bali dan tempat liburan lainnya.
Setelah itu, ilmu “sok akrab” dapat kamu terapkan saat hendak berbincang-bincang dengan si bule. Kamu bisa memulai basa basi dengan berlaga numpang duduk di kursi kosong sebelahnya, bertanya di mana dia beli benda-benda yang mereka bawa, dan lain lain-lain.
Selepas itu, kamu dapat memulai percakapan dengan topic bahasan yang makin berat. Bisa-bisa si bule adalah pribadi yang simpatik, dan bisa menjadi sahabat baikmu.
Buang jauh-jauh ekspektasi yang terlalu tinggi;
Kiat berikutnya ialah hindari ekspektasi bahwa kamu akan bertemu sama seseorang bule yang cantik, seksi, sebaya, tampan, pandai dan dapat segera menjadi teman atau sahabat atau bahkan pasang hidup, hehehe !
Ingatlah satu hal bahwa, destinasi utamamu yaitu melatih speaking dan keberanian ngomong dengan si pelaku bahasa asli demi menjadi seorang speaker Bahasa Inggris yang fasih, nantinya. Adapun bila misalnya kamu berjodoh dengan sibule, ya, itu cuma sebuah bonus dan rezeki nomplok saja!
Cerdik membaca situasi;
Untuk memulai “berlaga”, kamu pastinya telah menyiapkan basa-basi yang cocok buat mengawali percakapan, bukan?
Misal, “Excuse me madam, may I sit beside you? (permisi madam, bolehkah aku duduk di sampingmu?”
Bila si bule memberi jawaban, “Of course. (Tentu saja)” dapat dipastikan si bule akan menerimamu dengan ramah.
Yang ini juga perlu kamu cermati, jangan sampai kamu terlihat mengganggunya. Jangan sampai kamu mendekati bule yang sedang sibuk melakukan sesuatu. Dekati bule yang terlihat tengah bersantai dengan menampilkan wajah tenang dan sumringah.
Luruskan hatimu jika kamu adalah seorang pelajar;
Jangan lupa untuk menyebutkan bahwa kamu merupakan seorang pelajar speaking in English jika si bule menerimamu dengan ramah. Dengan begitu, harapan untuk bercakap-cakap dengannya di dunia maya atau di lain waktu akan semakin besar. Tentu hal tersebut akan sangat menolongmu memahami Bahasa Inggris, baik aktif maupun pasif, nantinya
Setelah melaksanakan triks speaking sama bule di atas, kamu mesti mencukupi pembicaraan tersebut dengan berpamitan sama si bule secara santun. Apabila dimungkinkan, jangan lupa untuk meminta foto dengannyadan nomor whatsapp atau akun media sosial yang dia miliki. Kamu juga bisa mengucapkan, “Okay madam. I’ve got to go now. I’m very happy to see you. Thank you very much for your time. May I know your phone contact, or your social media? And… can we take picture together?” Bila si bule menjawabnya dengan penuh keramahtamahan, memberi souvenir yangistimewa, misalnya gantungan kunci bergambar khas tempat tinggalmu untuk si bule rasanya bukan sesuatu yang berlebihan.
Yuk gabung di Kampung Inggris Pare ! informasi lebih lanjut silakan klik link di bawah ini :
- Informasi Program HEC 1 PARE, KLIK DISINI
Yuk Follow Sosial Media HEC 1 PARE
Tidak ada komentar:
Posting Komentar